hey wanita
gembira dapat berjumpa
teringat kembali kali pertama kita bersua
ingat bila kita bersepatu serupa
tak lama dahulu jangan kau kata kau dah lupa
kau bersama kawan-kawan muda yang nyata
kau paling menyerlah di antara mereka
rambut hitam warna cokelat anak mata
membuat aku kurang fasih bila bicara
apakata kita ambil sedikit masa
untuk mengenali sesama kita dengan lanjutnya
dan jika kau rasa apa yang ku rasa
ayuh kita ke bab kedua dan seterusnya
chantek..dirimu buat ku tertarik
menghilang segala prasangka
di jiwaohh chantek...
sungguh aku cinta kamu
dia..pandai menjaga hati ayah dan ibunya
kelakuannya sama dengan orang tuaku juga
dia..
bisa cipta yg gula dari yang cuka
pandai menukar yg duka kepada suka
dia..
bijak mengatur acara dan juga masa
cekap memasak garam gula secukup rasa
dia..
pandai menjaga harta dan juga duitnya
tetap anggun tanpa mendedahkan kulitnya
dia..
setia pada Yang Esa satu-satunya
memenuhi tanggungjawab 5 waktunya
dia..
punya tempat dalam rancangan yg ku rangka
tak usah lengah
ayuh kita berumah tangga
chantek..
sechantek suria menyinar
seindah bunga yang di taman..
mekar...
chantek...
dirimu buat ku tertarik..
menghilang segala prasangka
di jiwa...
oohhh chantekk..
sungguh aku cinta kamu
aku..
melihat kita bersama di hari tua
dia..
masih satu tiada empat tiga atau dua
dan walaupun kau sudah kepudaran rupa
kau tetap cantik padaku aku tak lupa
kita bersama di anjung luangkan masa
kewangan kita merdeka mampu bersara
hasil usaha kita dari masa dahulu
cukup untuk mengisi perut anak dan cucu
hidup santai tak perlu terburu-buru
punya masa kerja ibadah dan juga ilmu
anak kita dan ayahya semua sebulu
aku bilang kau chantek dan mereka setuju
chantek..
sechantek suria menyinar
seindah bunga yang di taman..
mekar...
chantek...
dirimu buat ku tertarik..
menghilang segala prasangka di jiwa...
ohh chantek...
sungguh aku cinta kamu..
No comments:
Post a Comment